BLITZ

Cedera Lutut Barrett Goyang Raptors — Tantangan Baru di Musim NBA 2025/26

Barrett mengalami cedera pada 23 November lalu saat melawan Brooklyn Nets dan sejak saat itu absen dari skuat. Pemindaian menunjukkan tidak ada kerusakan struktural besar, namun lututnya mengalami “sprain” yang butuh perawatan dan waktu istirahat.

Untuk mempercepat pemulihan, Raptors memutuskan memberi suntikan platelet-rich plasma (PRP) ke lutut Barrett — prosedur medis yang bertujuan mempercepat regenerasi jaringan sebelum pemain bisa kembali ke lapangan.

Sejak kepergiannya, performa ofensif Toronto menurun. Tanpa kontribusi scoring dan stabilitas dari Barrett — yang musim ini rata-rata mencetak hampir 20 poin per gim — Raptors kesulitan menemukan konsistensi serangan.

Sementara jadwal mereka tetap padat, tekanan meningkat terhadap pemain cadangan dan rotasi inti. Pelatih maupun manajemen kini dihadapkan pada dilema: apakah memaksakan pemulihan cepat — dengan risiko kambuh — atau membiarkan Barrett absen lebih lama demi pemulihan tuntas.

Krisis cedera Barrett jadi ujian nyata bagi depth dan fleksibilitas Raptors. Bagaimana tim bangkit dari guncangan ini bisa menentukan nasib mereka di paruh musim — apakah tetap kompetitif, atau justru melemah. Periode ini bisa jadi titik balik: membentuk tim lebih tangguh, atau expose kelemahan mendasar.